Bali-Komodo Trip: Day 2 (23 Juni 2011)

Pagi-pagi kami dibangunkan pihak hotel jam 5 pagi dan langsung sarapan, karena kami akan dijemput mobil untuk ke bandara jam 6 pagi. Flight kami menuju Labuhan Bajo dijadwalkan jam 8 pagi menggunakan Transnusa/Aviastar VIT 612

see.. tasnya besar-besar ya.. hahaha..
agak-agak mengkhawatirkan sih.. kami sudah tahu beratnya.. tapi yang kami gak tau adalah berapa jatah dari transnusa dan beban kelebihannya dikenakan biaya berapa. Ternyata, jatah dari transnusa cuma 15kg per orang dan untuk biaya per kg kena Rp.11.000,- sajah.. ihiy!! berani lah kalo segini mah.. bandingkan dengan AirAsia yang mengenakan Rp.90.000,- per kg


and this is how we spent time on the plane :-D

lumayan lah.. bobok sebentar.. secara kami tidur telat dan bangun pagi banget..hehehe..


eh ya.. pemandangan sebelum kami landing keren deh

Kira-kira jam 9.30, kami pun tiba di bandara Komodo, Labuhan Bajo.
Ternyata bandaranya kecil sekali, cukup lama juga kami menunggu bagasi turun, kayaknya gak ada porter deh.. jadi mesti angkat-angkat sendiri tas-tas yang begitu banyak dan beratnya.. untung kami tak perlu angkat tas-tas itu ke dalam mobil, karena pihak QueenScuba datang mengambil alih.

ini tas rombongan kami semua lhoo.. asoy kan?

tas-tas 11 orang sajah hahahaha

Dari bandara kami diantar ke pelabuhan, sekitar 10 menit bermobil deh.. deket kok ternyata. Sembari nunggu tas-tas kami datang, kami.... foto-foto dong! hahay!

urusan foto kami emang gigih sekali :P hahaha


dari pelabuhan, kami ditransfer menggunakan dinghy (boat kecil) ke kapal QueenScuba

dan inilah kapal QueenScuba..yiiihaaa!! keren yak!

Begitu naik ke kapal, kami semua di sambut oleh para cruise director, guide-guide, kapten kapal dan para ABK. Kami pun dipersilahkan menanggalkan alas sepatu kami dan dimasukkan ke keranjang karena sepanjang trip kami akan nyeker kesana kemari.. me likey!!!


Kami semua dipersilahkan untuk naik ke area makan dan mengisi form release

area makan di lantai 2

di area makan sudah ada papan tulis yang terpampang schedule harian

kelar urusan administrasi, saatnya bagi-bagi kamar..
Mike, cruise director kami pun menghampiri dan berkata "ladies, follow me, i will show your room, you've been upgraded to VIP room"
gue melongo, secara kami bertiga dan gue tau kamar VIP itu cuma buat 2 orang, jadi salah satu dari kami akan tidur sendirian gitu? gue melirik ke kertas yang di perlihatkan Mike. Mendelik. What????!!! Gue, Ayudha dan Gwen akan diberi masing-masing satu kamar sendirian.. ya.. SENDIRIAN!! barangkali kalo di bikin kartunnya, muka kami bertiga senyum udah sampe kuping kali hahahaha gue diantar salah satu guide, Komang, ke kamar. Dia berpesan bahwa crew kapal banyakan orang thai yang tak bisa berbahasa inggris jadi kalo perlu apa-apa bilang sama dia atau crew indonesia lainnya saja.. ah no problem laaah..

inilah penampakan kamar kami

dan di depan kamar, kami bisa menjemur baju-baju kami yang basah

nah ini adalah tempat kami berkumpul untuk briefing atau sekedar leyeh-leyeh nonton tv

eh ya.. baru juga sampe.. kami udah di kasih snack kek gini

Tak lama kemudian, Mike muterin kapal dan berteriak "brieeeeeeffffiiiiiiing!!!!"
kami semua masuk ke Saloon di lantai 2 untuk briefing dan kenalan sama para guide dll

kenalkan para guide kami..

dr kanan adalah Mike (Cruise Director), sebelahnya Heikki dan berikutnya Komang

Kami ber-sebelas dibagi 3 group.

group 1. dipandu Mike : Gue, Ayudha dan Gwen

group 2. dipandu Heikki : Ringgo, Unay, Tim & Chan

group 3. dipandu Komang : bang Iwan, bang Toga, Natalia dan Sam

Di hari pertama kami di trip Komodo ini kami akan melakukan 2 kali dive di Sabolan kecil dan Chrystal Rock. Katanya sih easy dive, supaya yang udah lama gak dive bisa kembali terbiasa.

Kami pun mulai bongkar-bongkar gear di platform luas..

BCD dan regulator kami nemplok semua di tabung-tabung, peralatan lain masuk ke kerajang dibawahnya dan wetsuit digantung di gantungan wetsuit diatas platform. Jadi selama trip kami tak perlu lagi bongkar-bongkar ini itu.. semua udah di platform.

Sabolan Kecil

Di Sabolan kecil, kami pun bersiap.

Semua peralatan dipakai di atas kapal dan kami pun berjalan ke dinghy untuk di transfer ke dive site-nya. Buat gue ini pertama kalinya pake gear komplit dan berjalan, eh ternyata gak seberat yang gue pikir.

Begitu sampai di dive site, gue baru mikir gimana caranya pake fins dengan alat berat nemplok di body gini, susah nekuk-neuk body.

tapi.. abk yang bawa boat cuma kasih isyarat ke gue supaya tenang, dia ambil fins gue dan dipakein.. hoaaaaaaaa... seneeeeeeeng!!! dimanja sekali sih..

setelah satu persatu dipakein fins, kami pun nyemplung..

uuh.. airnya bening.. kami liat schooling barracuda, orangutan crab, eel garden, giant trevalli, red stonefish dan masih banyak lagi.. hahaha gak apal gue..secara kurang ngerti jenis ikan juga sih.. itu juga hasil dikte dari Mike karena dia liat kami rajin ngisi log.. tsah! diver teladan :P

setelah kira-kira 1 jam muter-muter di dalam, kami pun naik dan kembali ke kapal buat late lunch..

menu lunchnya asooyy bukan..

free flow softdrink..ihiy!

Kelar ngisi perut, kami berlima iseng naik ke sun deck di lantai paling atas..eh gila.. keren abis!!!!

maka dengan ini kami tetapkan bahwa sundeck adalah kawasan favorit kami..hahahaha tiap surface interval pasti nyangsang disini..

Chrystal Rock

Kira-kira jam 4 sore, kembali Mike memanggil untuk briefing.

tiap kali briefing kami di tunjukkan peta kawasan divenya

juga dikasih tau di site itu bisa nemuin apa ajah.. jadi kami gak buta-buta amat sama tempat yang akan kami selami..

Di site ini pertama kalinya gue liat hiu..jenis white tip shark, lagi bobok sih.. tapi kan tetep hiu :P selain itu gue liat eagle ray, napoleon wrasse, lobster and many more lah..

Kembali ke kapal setelah 50 menit jalan-jalan..

sore ini kami dapet sunset yang cantik

malam pertama di kapal ini, kami semua tidur lebih cepat.. jam 8 deh kayaknya udah pada masuk kamar.. teler semua hahahaha

Bali-Komodo Trip: Day 1 (22 Juni 2011)

Berhubung tripnya panjang bener..11 hari aja gituh dan tiap hari ceritanya banyak, tampaknya mending dipisah hari per hari ajah deh yaaa.. oke beibih?


let's begin..


Setelah penantian keribetan dan kehebohan yang berbulan-bulan lamanya, akhirnya tiba juga hari yang ditunggu-tunggu


Sehari sebelum keberangkatan, gue sibuk mengingatkan Ayudha, Unay dan Gwen tentang jam keberangkatan AirAsia yang kami pake ke bali.


BTW kok gue yang ribet? ya.. soalnya gue emak-emaknya di rombongan mungil ini. segala urusan yang menyangkut korespondensi, pembayaran, bla bla.. gue yang ngurus.. hmm.. emang suka kecentilan gitu sih gue.. hahahaha..asik gitu ngurus-ngurus.. padahal mah deg-degan juga karena sempet final paymentnya tidak di konfirmasi oleh pihak QueenScuba karena ada masalah banking. tapi semua beres sih..


Sebelum berangkat gue meninggalkan nomer-nomer penting termasuk nomer telepon satelit yang ada di kapal, karena pasti kami tidak bisa dihubungi selama di laut, kuatir ada yang darurat jadi gue minta nomer satelit supaya masih bisa dihubungi bila ada ada apa-apa.


Setelah perundingan singkat via BBM, ditetapkan kita berempat yang menggunakan AirAsia QZ7512 berkumpul di terminal 3 jam 8.30 pagi karena pesawat berangkat jam 10.40 WIB.


oh ya.. gue Ayudha dan Unay membeli bagasi 30kg, kalo gwen cuma beli yang 25kg karena udah biasa sama berat kopernya. kami yang beli 30kg memilih bagasi begitu besarnya karena dive gears berat, daripada kena beban kelebihan bagasi yang mahal, mending beli lebihan gitu karena AirAsia terkenal paling mahal kalo ngebebankan biaya bagasi.


eh yaaaa ternyata dalam keadaan kering ajah gear + tas baju gue udah 29kg *ngakak* eh apa kabar ntar kalo basah???


segitu tuh.. gue meninggalkan 1 dus berisi : okky jelly + pringles + coklat + wafel.. hadeeewwww...


Hari yang di nantikan pun tiba. Gwen, Unay dan Ayudha udah datang lebih dulu hehehe gue telat.. dikit.. karena sibuk pamitan sama seisi rumah.


Begitu sampe di terminal 3, gue telpon Ayudha, ternyata Ayudha dan Gwen di dalam sedangkan Unay masih merokok di luar, ya udah gue menghampiri Unay dulu deh ngajak barengan masuk.


Liat bawaan gue, Unay ngeledek:
"gak bawa makanan mi?"
"bawa.. tuh.." nunjuk ke arah 2 kantong sosis yang udah dipisah, sekantong pedas dan sekantong keju
"oh My God!!"
hahahahaha


Unay juga sempet komentar liat tas baju gue dan Ayudha
"kalian kebanyakan bawa baju"
kami menjawab
"lho kan tiap hari mesti ganti dong.. demi foto yang kece"
Unay cuma bisa geleng-geleng..

inilah kami ber-empat, minus Ringgo yang menyusul lebih siang

kami tiba di bandara ngurah rai denpasar bali sekitar jam 13.30 WITA, dijemput oleh pihak hotel. selama di bali, kami akan tinggal di Puri Sindhu Merta jl. Danah Poso

kelar check-in hotel dan masukin barang-barang ke kamar, kami berempat jalan ke resto terdekat buat makan siang.. yeah.. a very late lunch..sembari nunggu Ringgo yang tiba kira-kira jam 15.30 WITA

Baru juga duduk di resto, gue terima email dari pihak QueenScuba yang isinya bahwa kami tidak akan merapat ke tanjung Benoa di akhir trip kami, akan dikembalikan ke Labuhan Bajo dan diterbangkan kembali ke Denpasar hmmm.. kami tidak keberatan.. senang-senang ajah.. toh gak tambah biaya juga.. ini grup penurut dan mau'an juga anyway..hahahaha

Kira-kira jam 4.30 WITA kami pun dijemput Ringgo di resto tempat kami makan dan berpindah ke D'Corner tak jauh dari situ untuk bertemu dengan Chris Simanjuntak. Chris ini lah yang ngurus kami register ke QueenScuba dan kami dapet diskon lumayan banyak dari harga yang di release di web heuheuheu ini adalah kali pertama gue ketemu Chris setelah berbulan-bulan cuma email-emailan dan satu sama lain memanggil Bapak Chris dan Ibu Miranda *ngakak* gue sok sopan sih :P

D'Corner tempat dan makannya enak..

nongkrong di D'corner enak deh, selain makanannya enak, suasananya juga enak, karena banyak diver come and go jadi isi obrolan sana sini urusannya diving hehehehe..

disini kami di kenalkan sama group lain yang joining QueenScuba bareng kami. ada Bang Toga, Bang Iwan, Natalia dan Sam. kami juga dikenalkan pada calon instruktur temennya Ringgo, namanya Minnie. anaknya lucu. meriah heboh gitu. dengerin dia cerita-cerita seru deh..bagaimana sulitnya pendidikan jadi instruktur. Minnie ini ikut program "from zero to hero" jadi awalnya dia saaaaama sekali gak bisa diving

berhubung ada yang pengen ke Nuri's kira-kira jam 8an kami berlima plus Minnie meluncur ke Nuri's di kawasan seminyak.

kelar makan, kami balik lagi ke D'Corner buat surprise party, kebetulan Chris berulang tahun 23 Juni yang ke 40 :D

kami gak bisa lama-lama tinggal di situ karena besok paginya kami dijemput pihak QueenScuba dan terbang ke Labuhan Bajo

Sunburn

Percayalah..
Pake deh segala krem pelindung dari matahari (sunblock)
Tapi jangan mikir bahwa pake sunblock lantas tak akan hitam.. hitam itu mutlak kalo kena matahari mah..
Tapiiii.. kalo pake sunblock kulit akan terhindar dari kulit terbakar.
waktu kejemurnya gak berasa, anget-anget doang, malemnya deh rasain, kalo kebakarnya di punggung kayak gue gini *tunjuk foto*

photo by Kandis Semidang

Dijamin deh.. malemnya susah telentangnya.. perih!!!
selain perih, beberapa hari kemudian kulit jadi terasa gatel-gatel luar biasa karena kulitnya ngelotok..


Sebenernya pake sunblock itu gak usah setinggi langit SPFnya kalo seneng maenan air kayak gue, yang penting sering oles-oles. Oles.. kena air.. keringin.. oles lagi.. well.. prakteknya sih gue palingan ngoles sekali doang.. abis itu sih rada males.. eh tapi jangan dicontoh sih yaaaaa daripada kebakar..


Buat kira-kira aja nih, gue pernah nanya sama temen gue yang dokter, sunblock itu kalo gak kena air tahan berapa lama sih? katanya sunblock melindung 1 jam per 5SPF


Kalo bisa abis kejemur-jemur, oles-oles juga aftersun cream/gel, biar kulitnya lebih nyaman aja gitu.. kalo bisa sih yang ada aloe vera-nya.. adem gitu


jadi.. selamat oles-oles yaaaa..

Advance Open Water License

Tampaknya biar lebih manteb, kayaknya sebelum pergi ke komodo, gue ambil license advance open water (AOW) dulu deh..


Yang diuji selain teori (tentunya) ada ujian praktek juga
- performance buoyancy control (PBC)
- deep dive
- wreck dive
- navigasi
- night dive


Again, gue ngerjainnya di pulau pramuka 24-26 April 2011
yang ujian selain gue ada Tommy (FYI, Tommy ini baru ambil OW, tapi buoyancynya udah kece gitu *dengki*) trus Ayudha mengintil sekalian latian dive berbuddy sama gue persiapan komodo trip nanti. Instruktur mah tetep Igor PH dong.. ketambahan instruktur lain Kandis Semidang.


Day 1
berlayarlah kami ke pramuka via muara angke
perbekalan gue kali ini mini doughnut dan baso sosis..lumayan lah buat ganjelan sampe makan siang toh?

sampe di pramuka, kami gak bisa langsung masuk ke kamar karena masih ada penghuninya, jadi kami langsung gear-up dan siap-siap diving aja.


so..
diving pertama ini di pulau karya buat menguji PBC kami.
pemberat gue yang tadinya 6 dikurangi jadi 4.
*plung!*
kempesin bcd.. aih.. kagak bisa masuk *ngakak* kepalanya masih diatas, pertanda weight gue masih kurang berat, segede gini ajah gue masih kudu ditambain 6 kg lho..
setelah nambah 2 kg lagi, baru deh body bisa turun ke dalam.
putar sana, putar sini, main-main..

setelah makan siang di saung tengah laut, kami dive lagi yang ke 2 tak jauh dari tempat makan tadi.

malamnya kami dive ke 3, night dive. ini night dive gue ke 2 setelah di tulamben.. eh buset lama amaaad..

gue kok gak seneng ya night dive, was was gitu.. gelap semua.. gak seneng aja kalo gue gak bisa liat sekitaran walaupun pake senter ya.. jadinya gue dan Ayudha dive gandeng-gandengan hahahaha apalagi kami sempet liat yang uget-uget di bawah.. parno!

kelar makan malem kita kumpul-kumpul di kamar, kebeneran cuaca kurang enak, anginnya cukup kenceng. di kamar bukannya diem-diem doang sih.. kami pun foto-foto ganjen.. kebetulan kameranya Kandis dilengkapi timer yang sekali pencet bisa motret sekian serenceng shot

gak jelas gitu yeeeee..

Day 2

Pagi ini, Ayudha pulang :( abis dia mesti kerja sih.. jadilah kami tinggal ber 4

dive 1 di hari ke 2 ini ke tabularasa wreck, sekalian ngetes deep dive, jadi diatas gue dan Tommy disuruh ngitung itungan simpel, nanti di dalem ngitung lagi. dua-duanya di hitung kecepatan ngitungnya buat liat kami terpengaruh narcosis gak. ternyata di kedalaman 35an meter, kecepatan ngitung gue sama.. sama-sama 8 detik.. tapi Tommy malah lebih cepet hahahaha

kelar tes hitung, kami muter-muterin wreck sekalian naik, tiba-tiba.. lhoooh!!! ini kok ada arus tiba-tiba..*ngos..ngos..ngos..* cuma 1 meter ke tiang buat pegangan ajah kayaknya gak sampe-sampe hahaha untung ditarik sama Tommy.. dibikinin videonya sama Kandis.. tampak sekali gue kicking dengan koploknya.. bwahahahaha *malu*

dive ke 2 hari ke 2 ini ngerjain navigasi, setelah di brief Igor.. kami mulai deh.. yang tes duluan Tommy, gue ngikut buat jaga kedalaman, Tommy yang baca kompas.. disuruh bikin segi 4 yang nantinya kembali ke titik awal.

buuuuuuseeeetttt... arusnya kenceng.. mana butek banget jadi gak ada refrence.. 30 kick x 4 terasa amat lama dan jauuuuuuh banget.. sampe ke titik awal pun meleset jauh karena kedorong-dorong arus. mestinya abis Tommy, gue yang di tes, tapi gue udah megap-megap kecapean.. minta naik.. *nyengir-nyengir malu*

di dive ke 3 hari ke 2, Igor nyuruh kami berdua dive di depan.. bukan di pandu, belajar mandiri, Igor dan Kandis di belakang.. huooo..hahaha gue selama ini kan tergantung guide di depan gue.. sekarang mesti nentuin mau kemana.. sempet curi-curi nyari Igor or Kandis *ngakak* di atas.. diomelin "apaaaaa liat-liat.. nyariin kami yeeee.."

malamnya, gue dan tommy ngelarin knowledge review di nusa cafe.. ih asik tempat ujiannya..

Day 3

dive di hari ke 3 ini kembali ngulang navigasi.

kali ini gue duluan bikin segi empat itu. gue baca kompas, Tommy menjaga gue supaya gak naik turun kebanyakan. tapi ternyata Tommy mesti kerja berat, karena gue suka turun kebanyakan hahahaha.. udah gitu gue lupa pula, belok kiri atau belok kanan.. haddeeewwww.. untungnya tingkat kemlesetan dari titik awal cuma dikit.. jadi masih lulus lah..hahahaha..

giliran Tommy yang ujian, gue disuruh tunggu aja di tempat ditemani Kandis. yang nemenin Tommy ya Igor ajah.. ya udah.. gue foto-foto ama Kandis ajah :P ganjen optimal lah..

tommy pun kembali... dan kami.. lanjut lagi foto-foto :p

dan inilah kami yang udah lulus jadi advance open water diver :D

makasih ya Igor.. udah sabar sama gue hahaha muridnya yang ini manja plus bolot *ngakak*

makasih ya Kandis buat foto-fotonya yang kece.. semua foto disini Kandis yang bikin lhooooh..

makasih ya Tommy udah tabah jadi buddy gue selama ujian..

makasih ya Ayudha bela-belain ikut walau cuma 1 hari ajah..

*ketjup ketjup buat semua*

Alor atau Komodo

Suatu one day di akhir tahun 2010
di bbm group waterdogs....


eh iyaaaa..
potong dulu..
gue lupa cerita, gue di invite di bbm group waterdogs tak lama setelah dive trip bali..
nantinya gue berfungsi sebagai bendahara group kalo ada divetrip
maka jadilah gue diver tercupu karena satu-satunya OW di group dan bukan bekerja di industri film/iklan :D


ok lanjut..


di group di lempar pertanyaan
"pilih alor atau komodo"
secara gue dua-duanya belom pernah.. yaaa pasrah aja.. mana ajah.. sing penting ngikut toh yaaa..


lalu Ringgo ngusul ke Komodo pake QueenScuba yang konon katanya chefnya enak banget kalo masak..


ah nurut ajah, mana aja ikut pokoknya..


tak lama di putuskan:
kami ke Komodo.. LOB dan pake kapal QueenScuba
dan trip di jatohkan di bulan 23 Juni 2011 supaya gak terlalu dekat dengan puasa jadi bisa nyambung nyari mola-mola di nusa penida..


sikaaaatt!!!


belakangan baru deh gue browsing dan dapet masukan sana sini bahwa.....
KOMODO TERKENAL DENGAN ARUS EKSTRIM
jyah!
matek!
ah tapi gue tetep ikutan ah..gimana ntar ajah..
hahay!


persiapan heboh
peserta yang tadinya ada 10 turun jadi tinggal 6
Panji, Unay, Ringgo, Ayudha, Gue dan Gwen (satu-satunya yang bukan dari waterdogs)


biaya di hitung
downpayment di transfer
dan biaya ke QueenScuba dalam kurs Euro *pegang jidat*
stress karena kurs Euro termasuk kuat dan naik-naik melulu
ooooh nooooo..


karena ada halangan, Panji mengundurkan diri :(
jadi kami tinggal ber 5 :(
kapasitas kapal katanya 17 berarti kami akan bergabung dengan group lain nantinya..


waktu gue bayar-bayar pelunasan via BCA dan langsung convert ke euro.. gue sempet sesek.. sesek karena deg-degan hahahaha.. nggilani.. gemeteran waktu tanda tangan slip setoran


tapi begitu dapet confirmation letter dari pihak dive operator.. lega bukan main, kami jadi tinggal nunggu tanggal keberangkatan.. huaaaaaah..

Pernah panik?

Pernah doooong..
dih! panik kok bangga
*keplak jidat*


Salah gue nih..
Gak gue ulang lagi deh..
Yaaaaaa kalo diulang lagi gila aaaajeh deh neeeeyk..


Anyway..
Ini adalah panik gue yang pertama...
Kejadiannya sih belom lama di pulau pramuka, gue lagi fun dive gitu deh..
gue baru beli regulator jadi sekalian nyoba.
Ini regulator baru sebenernya, tapi karena lama di gudang mestinya gue cek atau service dulu..
Sama yang jual udah dikasih tau, coba dulu di kolam, gue gak sempet karena agak-agak ribet gitu.. ya dah lah yaaaa.. pas ke pulau gue langsung pake..


Dive pertama.. aman..
nah di dive ke 2 nih masalahnya nongol..


Waktu itu ada Nia, Ratih, Lana, Ringgo, Tommy, Rani, Bustar di dampingi Igor dan Deden..
Keadaan air agak butek, gue ber-buddy sama Nia, ternyata Nia ada masalah sama kupingnya yang agak sakit (kalo gak salah) jadi sama Ringgo, Nia di titipkan ke Deden buat naik duluan, posisi buddy gue di gantikan Ringgo.
saat itu kedalaman udah di sekitar 7 m sih.. udah ampir selesai dive kok.


Baru mau melanjutkan dive, tau-tau gue kok ngisep air ya.. oh ternyata mouthpiece second stage gue copot..


Ah.. no worry.. mouthpiece gue selipkan di jempol, gue ambil octopus trus gue towel-towel Ringgo kasih tau kalo gue udah pake octopus karena mouthpiece regulator gue copot. Ringgo pun memberikan handsignal supaya kita naik dan safety stop. gue nurut. masih santai..


Baru aja Ringgo balik badan, gue kok gak bisa narik napas..
gue coba betulin, neken octopus...
lho kok gak ada udara yang gue bisa tarik..air lagi.. air lagi..
naaaah lhoooh..
Untung Ringgo masih sejangkau tangan..gue towel-towel lagi..


Gue udah gak bisa napas..
Mulai panik..
Gue cuma bisa mencengkram lengan Ringgo...
Ringgo bingung gue kenapa..
Gue makin kenceng mencengkram lengan Ringgo..
Gue liat sih octopus Ringgo.. bukannya gak liat, tapi gue berpikir, ini mintanya gimana ya? langsung tarik atau diminta dulu sih ya.. gue blank!!!!
Untung Ringgo inisiatif, dia copot second stage dia yang dimulut dan dijejalkan ke mulut gue.. btw..kenapa gue panik gak bisa napas tapi octopus tetep di gigit ye *keplak jidat*
Begitu second stage Ringgo masuk mulut, gue yang udah merasa kejang keabisan udara langsung lega luarrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrr biasa....
Tapi karena kaki gue refleks kicking.. tau-tau udah nimbul diatas..hehehehe
Ringgo terpaksa CESSA karena dia kebawa gue *mesem-mesem merasa bersalah*


Kami pun dijemput kapal..
Igor nanya ada apa..
Gue cengengesan kasih liat mouthpiece yang copot dan cerita singkat kejadian dibawah tadi..
"..loe gak kasih hand signal bahwa udara loe abis?"
dem! gue lupa ada hand signal itu*ngakak*
yaaaaaa.. namanya juga paaaaaanik.. lupa semuaaaah!!! ditambah sok sopan masih berpikir bagaimana caranya minta octopus *pegang jidat*


Kalo kata Ringgo, untung paniknya gue gak berusaha ngerebut regulator dia, bisa ditendang sama Ringgo kalo gue kayak gitu hahahaha..


Maka gue adalah korban pertama yang diselamatkan Ringgo setelah dia lulus jadi rescue diver..


ah.. gue berhutang nyawa nih sama Ringgo
*peluk Ringgo*


Trauma gak abis kejadian itu?
Trauma kok, gue rada parno ajah nyelemnya. Gue sempet skip 2 dive, baru besoknya gue dive lagi pake regulator Igor.


Pelajarannya adalah selalu deh ngecek-ngecek alat, jangan lengah. Nyawa kan tergantung di alat. Iya kalo buddynya cepet tanggap, kalo bolot kan berabe toh?

Dokter THT sobat divers ?

Beneran deh..
Buat gue dokter THT itu sobat gue


Sejak gue resmi jadi diver bawaannya pengen ke THT mulu
lebay? iya sih..
Apalagi gue sempet ngalamin betapa sakitnya kuping yang kena reverse block di pesawat


Jadi gini ceritanya..
Kelar dive trip gue di bali, gue menghabiskan masa "no flight" time gue di area kuta selama 3 hari.. mestinya sih aman banget ya.
Iya sih gue ngerasa kuping kanan gue ada yang gak enak, gue pikir cuma perasaan doang dan selama 3 hari itu gue kerjaannya panas-panasan selain main di kolam hotel jam 12 siang :D
Sebelum terbang pulang gue merasa biasa-biasa ajah gak ngerasa ada yang aneh di kuping gue.
Begitu take-off, kuping gue terasa ditusuk..makin tinggi pesawatnya makin lah kuping gue sakit kayak di tusuk stick.. suaaaakkiiiiit bangeeeetttsszzzz!!!
Gue lirik Ayudha dan Unay dah pules ketiduran.. gue menahan sakit sampe air mata gue keluar... sumpah sakit banget.. sepanjang perjalanan tak kunjung reda.. baru mereda ketika pesawat mulai turun.. jadi hampir 1 jam gue kesakitan :(


Besoknya gue langsung pergi ke dokter THT, gue pikir ada radang atau apalah.. enggak lho.. cuma sedikit nyumbet karena rumah keong kuping kanan gue berbeda dengan rumah keong kuping kiri, sama dokternya cuma di sedot dikit, udah aja gitu. tak ada radang. tak ada luka. tak ada apa-apa


Udah gitu ya, gak tau kenapa kalo tau nih mau pergi dive, saluran-saluran napas gue suka pada ngadat. batuk lah.. pilek lah.. nyebelin.. jadi aja mesti balik lagi ke dokter minta obat yang cepet nyembuhin flu-flu kambuhan itu.. huh!


Jadi aja beberapa kali dive trip, gue nelen obat-obatan buat buka saluran napas dan sibuk buang-buang slam supaya gak blocking pas equalize, diantara dive ketika surface interval gue jemur-jemur supaya saluran-saluran lebih lega.


Jadi begitulah, gue sekarang sobatan deh sama dokter THT hahahaha

Bali: Nusa Penida

Wejangan Igor sebelum dive di nusa penida adalah
"..inget ya mia.. struggle dulu.. jangan nyerah sama arus lalu naek ke atas.."


ih! Igor tau aja gue gak kuat ngelawan arus :P


Jadi berarus ya nih? heuuuwww.. duh!


Jam 7 pagi kami di jemput di Puri Gopa Sanur tempat kami nginep buat menuju ke Nusa penida. Sebelumnya sarapan dulu dan nenggak obat anti mabuk karena konon lautnya agak-agak bumpy, daripada sampe nusa penida mual parah lalu gak bisa dive, mendingan nelen obat anti mabok deh aw..


Sampe di Chrystal bay, Nusa Penida, udah banyak kapal-kapal yang parkir. yah.. emang bulan-bulan ini musimnya berburu mola-mola atau sunfish

Tampaknya ini jadi medan terberat gue dari dive-dive sebelumnya nih..

berarus dan airnya dingin aja gitu katanya..ok deh...

Maka..

plung! backroll dari boat

beuh! dingin! sekitar 25 derajat deh biasanya kan 29-30an gitu

keknya sepele ya cuma beda 4 derajat tapi berasa boooowww...

Begitu masuk yang gue liat adalah siapa depan gue

ok.. itu Alloy, yang sebelah situ Dicky.. nah yang depannya Pras.. oh aman.. ayooowww kicking pantang mundur!!!!

*kayuh..kayuh..kayuh..*

berenti...

lho kok mundur?? wuh.. ada arusnya..

ayo jalan lagi..

*kayuh..kayuh..kayuh..*

sampelah kami di suatu tempat..

*ngos-ngosan*

keluarin reef hook..

tancep.. lho kok gak mau nyangkut..

tancep lagi.. lah kok lepas..

haaaadeewwww..

*clingak clinguk*

oh gitu caranya..

tancep.. nah baru nyangkut..

dan kami pun menunggu dipanggil para guide yang lagi mencari mola-mola ke bawah, kalo gak salah kami ada di kedalaman 28meter, konon mola-mola suka nongol di 40an..

Tak lama, Igor kasih aba-aba buat balik..

laaaah...pegi ada arus, kenapa balik ada arus juga yang mesti dilawan?

*ngos-ngosan lagi*

Dive pertama gagal dapet mola-mola..

Dari Chrystal bay kami pindah ke manta point buat dive kedua

Diwanti-wanti sama para guide airnya tetep dingin dan jangan terlalu lama dipermukaan karena ombaknya lagi bergoyang-goyang asoy.. huh!

plung!

Baru masuk gue udah sakit kuping karena telat equalize, untung ada Alloy, gue pegangan lah sama Alloy supaya bisa equalize, baru juga pegangan, Alloy tepok-tepok gue dan nunjuk ke bawah gue..

mak!!!

Ada ULAR!!! belang hitam putih panjang kira-kira 1,5meter... uget-uget.. kepalanya naik-naik!!!!

Gue lebay juga sih.. tu ular masih 3 meteran di bawah gue tapi kan ULARRRRR!!!!!! gue mencengkram jempol Alloy kenceng-kenceng.. sampe akhirnya Allow menuntun gue menjauh dari ular itu... hiiiyyy!!!

Gara-gara gue liat ular itu, gue selama dive jadi super waspada sama karang-karang di bawah gue.. senewen berat..

Airnya asoy lho.. surge.. jadi arusnya bolak balik kalo diem ajah asik.. kek diayun-ayun gitu tapi gue tetep waspada.. super waspada...

Sekitar 40 menit muter-muter, kami kembali ke kapal karena manta yang dicari gak ketemu, ya udah lah ya.. belom rejekinya..

Kelar buka gear bla bla.. tau-tau ada yang teriak "mantaaaaaa...!!!"

manta-manta itu muter-muter ajah gitu deket surface.. deket..

difoto keliatannya kecil ya... aslinya mah besar deh..

Ayudha, Dicky dan Ringgo kembali nyemplung tanpa tabung nyusulin Panji dan Alloy yang masih dibawah.. seru deh liat mereka ngejer-ngejer manta, gue mah liat dari atas aja deh, gak pede berenang lama-lama hahaha cupu!

Dari manta point kami balik lagi ke Chrystal Bay, makan siang dengan menu nasi padang lalu dilanjut jemuran!!

jemuran kok yaaa jam 2 siang, ya gak terasa panas-panas amat, cuma anget karena anginnya dingin, angin dari australia yang lagi musim dingin

Karena masih penasaran sama mola-mola, nyemplung lagi, gue kali ini ngintilin Igor dan Ringgo. Pada suatu titik tiba-tiba gue merasa kedinginan banget, gue balik dan nyangkut di karang, nunggu mereka balik aja deh. Nyangkutlah gue di karang terdekat barengan Aloy.

Gak lama Igor balik, trus manggil-manggil gue, dia suruh gue lepas glove dan menjulurkan tangan ke arah dia.. dan.. brrrrrr... lalu gue liat sekitaran.. oooh.. ini dia yang namanya thermocline kayak air gula gitu.. pantesan dingin banget... bisa sekitar 20 derajat gitu ....brrrrrrr...

Di dive ke 3 ini pun kami gak ketemu mola-mola, gak rejekinya kali yaaaaa..

Gue minta naik lebih dulu, karena tiba-tiba agak kliyengan..

Belakangan baru ketauan rupanya gue mens..

oh mungkin tekanan darah gue turun ya.. *sok tau* hahahaa